Selasa, 15 September 2020 Pk. 14.00 - 15.00 WITA, Kuliah umum pembatik Level 4 untuk sesi ke - 3 (Tiga) dipandu langsung secara virtual dan live streaming oleh Anchor TVRI, Dhoni Kusmanhadji.
Kebijakan Pendidikan terkait Guru dan Tenaga Kependidikan merupakan judul kuliah umum yang dibawakan oleh Dirjen GTK, Dr. Iwan Syahril, Ph.D. Pada kesempatan tersebut, beliau banyak menyampaikan tentang Filosofi Ki Hajar Dewantara, salah satunya para guru diberikan perumpamaan yaitu seorang anak lahir diumpamakan sehelai kertas yang sudah ditulis penuh tapi semua tulisan itu suram. kemudian beliau memaparkan bahwa:
“Pendidikan berkewajiban dan berkuasa menebalkan segala tulisan suram dan berisi baik agar nampak sebagai budi pekerti yang baik.” (Dr. Iwan Syahril)
Guru dalam perspektif Ki Hajar Dewantara yang dipaparkan oleh Pak Iwan yang juga kita gunakan dalam perspektif merdeka belajar yaitu pertama, memandang anak dengan rasa hormat. Dalam melakukan semua pendidikan guru harus berfokus kepada peserta didik bukan hanya sekedar memberikan materi tapi juga memastikan penyampaian materi tersebut tersampaikan kepada peserta didik.
Kedua, mendidik secara holistik. Perlunya kesatuan dalam totalitas olah cipta (tajamnya pikiran), olah rasa (halusnya rasa) dan olah karsa (kuatnya kemauan) agar terlahir kebijaksanaan dalam pendidikan. "Sistem pendidikan yang melakukan pendidikan secara holistik akan melahirkan sumber daya manusia yang penuh dengan kebijaksanaan" - tutur Pak Iwan. Sebaliknya, jika pendidikan tidak dilakukan secara holistik maka akan terjadi kelangkaan kebijaksanaan dan akan memiliki dampak pada kehidupan sosial, sambung beliau.
Ketiga, membuat pembelajaran yang relevan. Pendidikan saat ini masih terjebak dalam ekosistem revolusi industri 2.0, sehingga guru beserta elemen pendidikan harus melakukan lompatan agar mampu menjawab tantangan revolusi industri 4.0 dan mempersiapkan SDM dalam bidang pendidikan di masa mendatang. Visi merdeka belajar yang berfokus kepada melihat tumbuh kembang peserta didik secara holistik sejalan dengan pesan Pak Presiden bahwa “kita akan memberikan prioritas pembangunan kita pada pembangunan SDM . SDM menjadi kunci Indonesia ke depan".
Mendalami filosofi dan perspektif yang disampaikan oleh Bapak Pendidikan melalui pemaparan Dirjen GTK tersebut di atas guru benar-benar ditempa untuk terus bereksplorasi dan beradaptasi dengan dunia pendidikan yang serba berubah ini. Kecemasan terhadap teknologi menjadi salah satu hal positif yang harus terus dikuatkan melalui pemberian inovasi-inovasi dalam pembelajaran agar guru menjadi agen-agen dalam perubahan.
"Merdeka belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia"
Selalu Berbagi Bersama Rumah Belajar Belajar dimana Saja, Kapan Saja, Dengan Siapa Saja
Comments