top of page

Kuliah Umum PembaTIK Level 4 - Berbagi "Pemanfaatan Media Conference untuk Berbagi"

Writer's picture:  Hasrawati Hasan Sandiong Hasrawati Hasan Sandiong

Updated: Oct 21, 2020

Jumat, 18 September 2020 pk. 10.00 - 11.30 WITA

Kuliah umum pembaTIK level 4 - Berbagi hari ke - 4 (empat) dipandu oleh Deni Rohendi dengan judul "Pemanfaatan Media Conference untuk Berbagi" yang dibawakan langsung oleh seorang pakar teknologi yang juga merupakan seorang akademisi sekaligus penulis puluhan buku dan ratusan jurnal ilmiah yang telah dipublikasikan tingkat nasional dan internasional, Prof. Dr. Ir. R. Eko Indrajit, M.Sc., MBA., Mphil., MA.



Mengawali kuliah umumnya Prof. Eko mengajukan sebuah pertanyaan penting yang menjadi akar pembahasan materi beliau, yaitu "mengapa harus berbagi?". Kemudian beliau mengemukakan beberapa alasan sebagai pengantar, salah satunya


"Kekuatan sebuah komunitas terletak pada kesediaannya untuk saling berbagi ilmu dan pengetahuan" (Prof. R. Eko Indrajit)


Sebelum pandemi melanda dunia, Video Conference merupakan hal yang masih asing untuk digunakan dan jarang dijumpai. Tapi setelah pandemi muncul ke permukaan, penduduk dunia seolah ditempa untuk beradaptasi dengan melibatkan video teleconference dalam kegiatan sehari-hari, terutama dalam proses pembelajaran. Pemanfaatan video conference perlu memperhatikan beberapa prinsip, diantaranya yang dipaparkan oleh pakar teknologi yaitu:


  • Pertama, tujuan berkomunikasi bukan hanya sekedar menyampaikan pesan, tetapi membuat orang lain melakukan yang diinginkan.

  • Kedua, menyesuaikan fitur dengan karakteristik pertemuan dan tujuan yang ingin dicapai.

  • Ketiga, hindari berbicara sendiri satu arah dalam situasi apapun, karena interaksi sangatlah penting.

  • Keempat, hindari menyampaikan terlalu banyak pesan, cukup 30 menit berinteraksi untuk mengembalikan daya tahan dan jendela waktu.

  • Kelima, pastikan interaksi berbagi direkam secara digital, sehingga banyak pihak yang dapat menikmatinya kemudian.


Dalam memaparkan materi kuliah umumnya terlihat dengan jelas pembawaan yang begitu apik, rapi dan santai. Bahkan saat salah seorang peserta mengajukan pertanyaan melalui menti.com tentang bagaimana melakukan ice breaking saat pembelajaran agar siswa tetap fokus dan menyimak, dengan sigap lulusan Harvard University ini kemudian menjawabnya sambil mempraktekkan. Hal tersebut sontak mengundang tawa dan perhatian penuh para peserta kuliah umum, dan itulah yang menjadi poin pentingnya.


Sama seperti diawal, pada bagian akhir, kuliah umum Prof. Eko kembali mengajukan pertanyaan dan menyisipkan pesan,

"Saat anda meninggal dunia, seperti apa anda ingin dikenang? itulah yang anda sharingkan ke orang lain, karena dulu ada yang mengatakan manusia mati meninggalkan nama, sekarang manusia mati meninggalkan rekam jejak digital." (Prof. R. Eko Indrajit)


"Merdeka belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia"


Selalu Berbagi Bersama Rumah Belajar Belajar dimana Saja, Kapan Saja, Dengan Siapa Saja


78 views0 comments

Recent Posts

See All

Commentaires


SIGN UP AND STAY UPDATED!

Thanks for submitting!

  • LinkedIn
  • Google Play
  • YouTube
  • Pinterest
  • Twitter
  • Instagram
  • Facebook

© 2020 by Education, Technology, Language and Art

bottom of page